Selain
menganggu penampilan, terkadang penyakit
keloid juga dapat menimbulkan gejala gatal-gatal pada kulit terutama untuk
area benjolan keloid tersebut,
sebenarnya gatal-gatal akibat penyakit
keloid ini sangatlah wajar, karena kulit merespon baik dengan mengeluarkan
bakteri penyebab gatal-gatal pada keloid tersebut.
 |
| Penyebab Gatal-Gatal Pada Keloid Kulit |
Nah
bagi Anda yang saat ini mengalami gatal-gatal akibat penyakit keloid, maka Anda harus mengetahui apa saja penyebab gatal-gatal pada keloid kulit tersebut,
agar Anda dapat melakukan penanganan yang lebih baik dan efektif.
Penyebab Gatal-Gatal
Pada Keloid Kulit
1.
Kulit sekitar keloid kering
Penyebab gatal pada keloid yang pertama adalah kulit mengalami
kekeringan (xerosis), penyebab gatal pada
keloid yang terbesar dikarenakan oleh kulit kering ini, terlebih jika kulit
Anda mengalami kekeringan hingga bersisik ataupun mengelupas, maka gatal-gatal
tidak tertahankan.
2.
Gangguan saraf
Gangguan
saraf juga dapat menjadi penyebab
gatal-gatal pada keloid di kulit, kondisi gatal ini dipengaruhi oleh saraf
sclerosis atapun saraf terjepit, sehingga menyebabkan gangguan di permukaan
kulit, terutama pada bagian benjolan keloid.
3. Oba*t
Oba*t
berupa antiseptik ataupun antibiotik juga dapat menyumbang gatal-gatal pada
area penyakit keloid di kulit, oba*t-oba*tan
tersebut menyebabkan gatal-gatal pada keloid
biasanya dikonsumsi dalam jumlah yang sangat besar atau melebihi dosis.
Gatal yang disebabkan karena oba*t sering dikenal sebagai drug eruptions.
4.
Penyakit dalam
Penyakit
dalam juga dapay menyumbang penyebab
gatal pada keloid di kulit Anda, penyakit dalam yang menyebabkan
gatal-gatal antara lain, seperti diabetes melitus, anemia, leukimia, tumor,
kista, kanker, kolesterol tinggi dan masih banyak lagi, terlebih jika Anda
mengalami penyakit jantung, maka gatal-gatal pada area penyakit keloid akan sangat mudah sekali muncul.
5.
Iritasi dan alergi
penyebab gatal-gatal pada penyakit
keloid yang
sering dialami oleh seseorang adalah akibat terjadinya alergi atau iritasi,
seperti iritasi terhadap lingkungan, makanan ataupun pakaian, gatal-gatal
akibat iritasi ataupun alergi ini muncul dengan tanpa merah dan ruam pada
bagian kulit, terutama pada bagian area keloid.
Jika
Anda mengalami gatal-gatal disekitar penyakit
keloid maka jangan sekali-kali untuk menggaruknya, karena dengan Anda
menggaruk, maka keloid tersebut akan
bertambah lebih besar dan menyebar ke bagian kulit yang lainya, untuk mengatasi
gatal tersebut Anda dapat menggunakan air hangat dengan cara mengompreskan pada
bagian kulit keloid selama 30 menit,
lakukan terus hingga rasa gatal menjadi hilang, selain itu Anda juga bisa
mengatasi gatal tersebut dengan menggunakan salep penghilang rasa gatal.
Itulah
beberapa penyebab gatal-gatal pada keloid
kulit. dengan mengetahui informasi kali ini, maka Anda dapat menghindari penyebab gatal-gatal tersebut, sehingga
Anda secara efektif bisa melakukan sebuah pencegahan untuk menghindari
gatal-gatal tersebut dengan lebih dini.